Hamba Tuhan, Tidak Masalah Pakai Batu Akik

Maraknya Peminat Batu akik Akhir-akhir ini , baik dari kalangan bawah hingga kalangan atas , pria maupun wanita , remaja maupun anak-anak cukup menarik untuk disimak banyak kalangan membicarakan ledakan Batu akik ini , tidak sedikit pendapat baik yang pro maupun kontra terhadap pemakai Batu akik.

menurut salah satu tokoh Pimpinan Gereja Pdt. Yohanes Limuria , Gembala Jemaat Gereja Pantekosta di Indonesia Cikarang (GPdI Cikarang) juga sebagai Wakil Ketua dua Majelis Daerah GPdI Jawa Barat , ketika dimintai tanggapannya mengenai banyaknya Hamba Yang Mahakuasa yang menggemari Batu akik dan tidak sedikit yang memakai Batu Akik , Yohanes menjelaskan memang akhir-akhir ini terjadi tren penggemar batu akik diseluruh lapisan masyarakat dan sebenarnya hal ini sudah terjadi semenjak dua tahun belakangan ini , termasuk Hamba-hamba Yang Mahakuasa ikut tren ini , menurut Yohanes Limuria bila pemakaian Batu akik hanya sebatas nilai seni dan sebagai aksesoris tidak dilema boleh dipakai , memang diakui bagi sebagian kalangan masyarakat batu akik itu kental berbau Mistis atau dicap sebagai dukun , namun sekali lagi Yohanes Limuria menjelaskan jadikan batu akik itu sebagai seni dan warisan kebudayaan nenek moyang bangsa Indonesia yang harus dipertahankan kelestariannya sebagai maha karya yang mempesona dan cantik alasannya ialah itupun salah satu dari Ciptaan Yang Mahakuasa , dan ingat jangan juga menjadikan batu akik sebagai berhala demikian Yohanes limuria berpesan , jangan hingga alasannya ialah suka batu akik , jadi  sibuk memburu batu akik hingga melupakan peran utama sebagai Hamba Yang Mahakuasa yaitu melayani Tuhan. 
 

Pdt. Yohanes Limuria

mengorek berita lebih dalam dari Hamba Yang Mahakuasa ini , sehubungan dengan image atau pendapat yang mengatakan bahwa batu akik yang dapat memperlihatkan manfaat bagi pemakainya misalkan dapat memudahkan dapat jodoh , cepat menerima jabatan ,  atau naik jabatan , sebagai penangkal sial , pengasihan dan sebagainya , Yohanes limuria menjelaskan sebagai Orang percaya kepada Yang Mahakuasa Yesus Kristus tidak mengenal dan mempercayai hal-hal itu , pertolongan kita itu hanya datang dari Yang Mahakuasa mirip yang terdapat dalam kitab Mazmur 3:9 “ Dari TUHAN datang pertolongan. Berkat-Mu atas umat-Mu! S e la ”  

Akik Black Manguni , Salah satu Koleksi milik Sekum GPdI Pdt. Adi Sujaka
(sumber Foto:Grup Facebook Komunitas HT Penggembar Batu Akik)

Khusus untuk Hamba-hamba Yang Mahakuasa penggemar dan pemakai Batu Akik Yohanes Berpesan , janganlah memakai Batu akik dengan ukuran yang Besar-besar ya yang wajar saja , jangan pula semua jari dipasang cincin Akik itu sudah berlebihan , demikian pesannya jangan menjadikan syak bagi Jemaat yang dilayaninya ingat hamba Yang Mahakuasa itu mirip suratan yang terbuka , dilihat banyak mata jadilah berkat dan saksi sebagai Hamba Tuhan.

Menyikapi Fenomena atau ledakan batu akik , Yohanes Limuria berkeyakinan mirip Tahun-tahun yang lalu , dimana sempat beredar ledakan ikan lo-han , bunga gelombang cinta , itu tidak akan lama , tren nya akan hilang atau menurun lambat laun , Hanya kasih Yang Mahakuasa yang tidak akan berlalu pungkasnya. 
(Baca Juga: Pdt. Miyanto Membina Warga Masyarakat , sekitar Gereja Lewat kerajinan batu Akik)



by: Yra